Yogyakarta – DPD GAMKI DIY menggelar Konferda (Konferensi Daerah) pada hari Senin, 16 September 2024, di Hotel Merapi Merbabu, Depok, Kabupaten Sleman, DIY. Konferda yang dihadiri pengurus, anggota, serta perwakilan kaum muda gereja serta ormas yang ada di wilayah DIY ini, mengangkat tema “Pulihkan Bangsa Kami (bdk. Mazmur 89 : 1-20).
Saat menyampaikan renungan di ibadah pembukaan, Pdt. Kriswoyo mengatakan pemilihan tema Konferda sangat relevan dengan situasi sosial kemasyarakatan terkini. Diakui atau tidak, tantangan yang dihadapi Indonesia sedang menghadapi banyak tantangan dari dalam dan luar negeri yang kian kompleks.
“GAMKI diharapkan bisa menjadi agen perubahan. Menjawab semua tantangan dengan berani, tanpa rasa takut,” jelasnya.
Rangkaian Konferda kemudian dilanjutkan dengan study meeting dengan tema “Membentuk Kader Kristen yang Berkualitas, Oikumenis, dan Berwawasan Kebangsaan”. Pembicara dalam study meeting ini adalah Sri Bayu Sela Adji, Sekretaris Umum Pelkesi (Persekutuan Layanan Kristen untuk Kesehatan di Indonesia) yang juga menjadi Senior GAMKI DIY.
Sri Bayu menjelaskan bahwa saat ini kepemimpinan transformatif sangat diperlukan. Dalam praktiknya, kepemimpinan transformatif menuntut adanya beberapa hal. Mulai dari penciptaan strategi guna mencapai visi, penyusunan system yang efisien dan produktif, mampu berkomunikasi serta memotivasi, mengedepankan prinsip berkelanjutan, keberanian mengambil resiko sebagai bagian dari tanggung jawab, memiliki cara hidup yang mampu menjadi teladan (integritas), serta memiliki kesadaran untuk terus mengembangkan diri.
“Inilah pola kepemimpinan yang harus ada dalam GAMKI,” ujarnya.
Penjelasan Sri Bayu diamini oleh Sekretaris Umum DPP GAMKI, Alan Christian Singkali. Selain menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Konferda DPD GAMKI DIY, ia juga mengingatkan pentingnya transformasi kepemimpinan guna mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Untuk mewujudkannya, peranan kaum muda menjadi bagian yang sangat penting.
“Masa depan Indonesia ada di tangan kaum muda,” katanya.
Sejalan dengan hal tersebut, Wawan Harmawan, S.E., M.M yang hadir wakil ketua Kadin DIY, mendorong kaum muda di DIY lebih aktif mendukung pengembangan daerahnya. Karena DIY sangat bergantung pada sektor pariwisata, pengembangan berbagai bidang pendukung pariwisata harus lebih diperhatikan.
“Kami dari KADIN mengundang GAMKI lebih terlibat. Partisipasi GAMKI melalui program-program kerjanya sangat kami tunggu,” harap Wawan.
Usai study meeting, Rakerda dilanjutkan dengan pembacaan laporan pertanggung jawaban kepengurusan masa bakti 2021-2024. Setelah laporan pertanggung jawaban disetujui, dilakukan pemilihan Ketua serta pembentukan pengurus untuk masa bakti 2024-2027.
Hasil pemilihan menyatakan Mahendra Setyahadi Nugraha kembali terpilih untuk memimpin DPD GAMKI DIY. Ia akan didampingi oleh Wakil Ketua K. Herman Setiawan, Sekretaris Herdayani Puruhita, Wakil Sekretaris Jhons Petra, Bendahara Indah Ariani Widiastuti, dan Wakil bendahara Yusti Mudjidjatsih. Adapun untuk Penasihat adalah Sri Bayu Sela Adji, Hadi Widjaja, dan Marthen Lere Dawa.
“Sebagai ketua terpilih, saya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh teman teman DPC kabupaten/kota. Saya akan berusaha meningkatkan bekerjasama dan bersinergi membangun GAMKI DIY lebih baik lagi,” kata Mahendra.
Ia kemudian menyebut lima hal yang akan menjadi fokus masa kepemimpinan keduanya. Pertama, memperkuat kaderisasi GAMKI DIY. Kedua, mempererat hubungan antar organisasi kristen dan OKP yang ada. Ketiga, membangun sinergitas dengan gereja gereja melalui program GAMKI di gereja. Keempat, mengintegrasikan program antar DPP dengan DPD hingga DPC kota/kab. Kelima, memperkuat program Pancasila untuk meningkatkan toleransi dan anti korupsi.
“Saya kira, itu menjadi tugas berat kedepan yang harus bisa di konsolidasi kan bersama dengan seluruh elemen elemen yang ada di GAMKI,” pungkasnya.
