Bandar Lampung, gamki.or.id – Konsolidasi organisasi terus berjalan, Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Lampung mengadakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada 19 Oktober 2024 bertempat di Hotel Horison, Bandar Lampung.
Pada Rakerda kali ini topik utama yang menjadi pembahasan pengurus baik tingkat provinsi maupun kabupaten/ kota adalah bagaimana GAMKI dapat membangun kerjasama yang baik dengan Pemerintah Daerah guna menjaga eksistensi organisasi.
”Stabilitas nasional menjadi angin positif bagi GAMKI sehingga dapat mengambil peran di tengah masyarakat, utamanya dalam potensi pengembangan lokal di Provinsi Lampung. Hal tersebut dapat dilakukan dengan kolaborasi bersama dengan berbagai pihak dan juga pemerintah daerah,” jelas Sekretaris Umum DPP GAMKI Alan Christian Singkali yang hadir membuka Rakerda.
Alan melanjutkan, GAMKI Lampung harus terus menjadi garam dan tenrang. Melakukan advokasi rumah ibadah yang kesulitan ijin, melaksanakan pembinaan dan distribusi kader, serta memberdayakan UMKM dan ekonomi kreatif.
Selain itu kader GAMKI juga harus tetap melek politik, memahami situasi lokal dan nasional, serta aktif dalam diseminasi kegiatan di media sosial. ”Percuma kita melakukan banyak aktivitas kalau tidak dibuat resonansinya melalui media online atau media sosial,” imbuhnya.
Hal ini diamini oleh Ketua DPD GAMKI Provinsi Lampung, Laikmen Sipayung. ”Segala upaya akan segera dilakukan untuk mendorong keaktifan GAMKI di Lampung. Pontensi kader yang cukup mumpuni dan tersebar di berbagai lini akan menjadi ‘strength’ bagi organisasi. Harapan kita adalah kolaborasi dengan DPP dan berbagai pihak akan terus memberikan spirit bagi GAMKI Lampung,” ungkapnya.
Pandangan umum diwakili oleh tiga DPC, yakni GAMKI Kabupaten Pringsewu, GAMKI Kota Metro Lampung, dan GAMKI Kota Bandar Lampung. Ketua DPC GAMKI Kabupaten Pringsewu Nughie Nugroho menyampaikan bahwa organisasi ini diyakini sebagai media pelayanan, namun berbeda dengan apa yang dilakukan gereja melalui ‘altar’ (dalam rumah ibadah,-red), GAMKI berada dan melaksanakan pelayanan kepada masyarakat di media ‘latar’ (luar rumah ibadah,-red).
“Kami berpendapat bahwa kita memiliki kesamaan dengan gereja, karena GAMKI dan gereja melayani masyarakat namun perbedaannya adalah gereja berada dan berdampak di altar, kita GAMKI ada di latar melaksanakan pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.
Nughie menerangkan, kegiatan yang telah dilakukan adalah kerjasama dengan organisasi kepemudaan, gereja-gereja serta pemerintah daerah di Pringsewu.
“Pada Peringatan Sumpah Pemuda 2023 kami mengadakan kegiatan donor darah guna menunjukkan peran pemuda bagi masyarakat,” tutup Nughie.
Kolaborasi partisipasi juga dilaksanakan oleh DPC Kota Metro Lampung dengan organisasi kepemudaan, seperti JDP di Kota Metro Lampung. Fokus DPC Kota Metro Lampung saat ini adalah mendaftarkan organisasi ke Kesbangpol agar dapat bersinergi lebih erat dengan pemerintah daerah.
“Selain kerjasama dengan organisasi kepemudaan di Kota Metro, kami sedang mempersiapkan dokumen untuk mendaftarkan organisasi ke Kesbangpol agar sinergitas GAMKI dengan Pemkot dengan GAMKI dapat terjalin lebih erat,” jelas Hendrik Waruwu, Ketua DPC GAMKI Kota Metro Lampung.
Adapun Herry Donny Sinaga, Ketua DPC GAMKI Kota Bandar Lampung, menyampaikan bahwa mereka telah membantu advokasi dua gereja yang kesulitan mengurus perizinan rumah ibadah, yaitu GKPA dan GKKD melalui pendekatan komprehensif dengan bakti sosial dan pendampingan.
“Pengurus DPC GAMKI Kota Bandar Lampung juga melaksanakan Seminar 4 Pilar bekerjasama dengan DPRD Kota Bandar Lampung dan DPR RI yaitu Taufik Basari. Selanjutnya, kami akan membuat kegiatan pelatihan kemampuan di bidang kepemudaan Kristen di Lampung, khususnya Kota Bandar Lampung,” tegasnya.
Kordinator Regional III Sumatera Bagian Selatan, Melki Sandro Samosir bersyukur bahwa telah dilaksanakannya RAKERDA GAMKI Provinsi Lampung akan membawa maslahat bagi setiap potensi kader dan medan layan. “Harapan kita bahwa DPD GAMKI Lampung akan terus melakukan konsolidasi agar dapat terbentuk DPC-DPC lainnya di seantero Lampung.
Dalam kegiatan ini hadir antara lain, DPC Kota Bandar Lampung, DPC Kota Metro Lampung, DPC Kabupaten Pringsewu, DPC Kabupaten Lampung Selatan, dan DPC Kabupaten Lampung Utara.
