Jawa Tengah – Pada hari Sabtu, 29 Maret 2025, para pengurus DPC GAMKI Kota Salatiga mengadakan audiensi ke markas Kodim 0714 Kota Salatiga. Mereka ditemui langsung oleh Dandim 0714/ Salatiga, Letkol. Inf. Guvta Alugoro Koedoes.
Dalam pertemuan yang berlangsung singkat tersebut, pengurus DPC GAMKI Kota Salatiga menegaskan komitmennya untuk turut serta membangun harmoni di kota berjuluk De Schoonste Stad van Midden-Java (Kota Terindah di Jawa Tengah) itu. Selain itu, GAMKI juga memperkenalkan keberadaan Brigsena sebagai organ internal GAMKI yang akan banyak telibat dalam bergai kegiatan sosial kemasyarakatan.
Letkol. Inf. Guvta Alugoro Koedoes menyambut baik kunjungan ini. Bahkan secara khusus sangat mengapresiasi keberadaan Brigsena.
“Semakin banyak yang terlibat, semakin kuat juga masyarakat dalam menghadapi berbagai persoalan yang ada. Saya dukung Brigsena,” kata Letkol. Inf. Guvta Alugoro Koedoes.
Seusai audiensi, rombongan Brigsena Kota Salatiga bertemu dengan para pengurus PERSIT Kartika Chandra Kirana Cabang XXXV Kodim 0714 Salatiga dan Duta Genre Salatiga. Mereka kemudian bersama-sama melakukan aksi sosial dengan mengunjungi sepuluh SPBU (stasiun pengisian bahan bakar umum) yang ada di Kota Salatiga.

Ketua GAMKI Kota Salatiga, Arron Unas, menjelaskan bahwa aksi sosial yang mereka lakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap para petugas operator SPBU. Salah satunya terkait kasus korupsi pertamax oplosan yang menghebohkan masyarakat. Sebagai pihak yang berinteraksi langsung dengan masyarakat, para petugas tersebut kerap menerima imbasnya. Tidak jarang mendapat sindiran, makian, hingga bullian dari konsumen. Bahkan diminta menjelaskan hal-hal teknis yang bukan ranahnya.
“Yang korupsi siapa, yang harus menjelaskan ke masyarakat siapa. Kita berikan apresiasi ini kepada petugas operator SPBU, karena justru mereka menjadi garda terdepan kepada konsumen,” kata Arron.

Para petugas SPBU membenarkan bahwa kasus korupsi yang terjadi di Pertamina juga berimbas pada mereka. Banyak keluhan dan perlakuan tidak menyenangkan yang mereka terima. Namun mereka bisa memahami sikap masyarakat tersebut. Mereka juga memastikan tetap melayani dengan professional.
“Saya berharap teman-teman di SPBU tetap semangat bekerja. Kalian orang-orang luar biasa,” kata Duta Genre Kota Salatiga, Juliana Sheila Uli Tampubolon.