GAMKI
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Organisasi
    • Visi Misi
    • Majelis Pertimbangan Organisasi
    • Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
    • DPD dan DPC
    • Program Kerja
    • AD/ART
  • Kegiatan
    • Press Release
    • Galeri
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
GAMKI
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Organisasi
    • Visi Misi
    • Majelis Pertimbangan Organisasi
    • Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
    • DPD dan DPC
    • Program Kerja
    • AD/ART
  • Kegiatan
    • Press Release
    • Galeri
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
GAMKI
No Result
View All Result
Home Press Release

GAMKI: Penanganan Persoalan Papua Pertimbangkan Kearifan Lokal

April 30, 2021
in Press Release
Sikapi Pendeta Jual Senpi ke KKB Papua, GAMKI Minta Polisi Ungkap Pemasok Senjata

Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPP GAMKI) meminta Pemerintah dan DPR RI untuk melibatkan masyarakat Papua dalam pembahasan revisi Undang-Undang Otonomi Khusus Papua.

Ketua Umum DPP GAMKI Willem Wandik menyampaikan, penanganan persoalan Papua seharusnya mempertimbangkan kearifan lokal serta melibatkan tokoh agama dan tokoh adat yang memahami konteks persoalan Papua berdasarkan Injil Kristus sebagai local wisdom (kearifan lokal).

“Tanah Papua tidak hanya membutuhkan uang dari anggaran Otsus namun yang paling utama adalah kewenangan dalam menyusun peraturan dan kebijakan. Pelaksanaan program kerja dalam UU Otsus tidak dapat berjalan apabila peraturan turunannya tidak dibuat, melalui Perdasus dan Perdasi,” jelas Wandik seperti yang tertulis dalam siaran pers pada hari Minggu, (25/4/2021).

Dia mengatakan, GAMKI sudah menyampaikan kepada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mohammad Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, beberapa waktu yang lalu bahwa persoalan Papua perlu dilakukan pendekatan budaya lokal, bukan pendekatan militer yang selama sangat kontra produktif.

Selain itu, menyikapi persoalan kekerasan HAM yang masih terjadi di Tanah Papua, Wandik mengapresiasi pembentukan dan hasil kerja dari Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Kasus Penembakan Pendeta Yeremia Zanambani.

“Kami mengapresiasi Menko Polhukam yang telah membentuk TGPF dan mengharapkan adanya tindak lanjut dari hasil pencarian fakta tersebut. Masyarakat mengharapkan adanya perlakuan hukum yang adil,” kata Wandik yang juga merupakan anggota DPR RI dari daerah pemilihan Papua.

Terkait adanya pendeta yang ditangkap di Intan Jaya karena memasok senjata kepada pihak KKB, Wandik meminta pihak kepolisian mengusut tuntas dan mengungkap siapa pemasok senjata tersebut.

“Kami meminta kepolisian untuk mengungkap siapa pemasok senjata, dan apakah ada yang membekingi. Tentu hal yang tidak mudah membawa senjata modern ke tengah pegunungan Papua,” kata Wandik.

Dalam pertemuan tersebut, Sekretaris Umum Sahat Martin Philip Sinurat menjelaskan kepada Menko Polhukam tentang program pemberdayaan yang dilakukan GAMKI di daerah-daerah tertinggal.

“Berdasarkan Perpres Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Tertinggal, terdapat 62 kabupaten yang memenuhi kategori daerah tertinggal. GAMKI saat ini sedang menjalankan pilot project di beberapa daerah tertinggal, dan siap bekerjasama dengan kementerian terkait untuk mendorong percepatan pembangunan di daerah-daerah tertinggal ini,” kata Sahat.

Terkait terbitnya PP Nomor 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan yang tidak memuat Pancasila sebagai mata pelajaran wajib, dan tidak adanya nama KH Hasyim Asy’ari di dalam Kamus Sejarah Jilid I yang diterbitkan Kemendikbud pada tahun 2017, GAMKI meminta Pemerintah mengevaluasi kinerja tim penyusun kurikulum dan materi pendidikan yang ada di Kemendikbud.

“Apakah murni kealpaan atau ketidaksengajaan? Ataukah ada kesengajaan dari tim penyusun agar generasi muda tidak lagi tahu sejarah berdirinya Indonesia yang sebenarnya? Apakah di antara tim penyusun ada yang berpaham radikal? Kami minta Pemerintah serius menelusurinya,” pungkas Sahat.

Menyingkapi pernyataan jajaran DPP GAMKI Menko Polhukam, Mahfud MD menyampaikan terimakasih atas saran dan masukan yang disampaikan oleh DPP GAMKI.

“Terkait Otsus dan persoalan kekerasan HAM di Papua, persoalan intoleransi, radikalisme, masalah pendidikan, dan pembangunan daerah tertinggal akan menjadi bahan masukan kami. Kami juga akan menyampaikan kepada kementerian dan lembaga pemerintah terkait untuk bekerjasama dan melibatkan GAMKI,” kata Mahfud. (Ralian)

ShareTweetPin

Related Posts

Tandatangani MoU sebagai Mitra Pengawas Pemilu, GAMKI Sumba Tengah Siap Wujudkan Pemilu Demokratis Tanpa Politik Uang dan Ujaran Kebencian
Press Release

Tandatangani MoU sebagai Mitra Pengawas Pemilu, GAMKI Sumba Tengah Siap Wujudkan Pemilu Demokratis Tanpa Politik Uang dan Ujaran Kebencian

WAIBAKUL – Sebagai salah satu Organisasi Kepemudaan Kristen dan sebagai organisasi pengkaderan yang sudah berdiri sejak lama di Indonesia, Gerakan...

August 16, 2022
Jadi Pembicara Kunci Dies Natalis ke-60 GAMKI, Menko Marves Luhut Pandjaitan: Ibu Kota Baru, Kota Modern untuk Generasi Muda
Press Release

GAMKI dan Gereja Menjadi Lentera di tengah Kegelapan

OleH: Ketua Umum DPP GAMKI, Willem Wandik, S.Sos Dunia yang kita kenali saat ini, di tahun 2022, merupakan "agregasi" dari...

August 6, 2022
Di Medan, GAMKI Bersama Pemuda Negarawan Lintas Agama Deklarasikan Tekad Jaga NKRI
Press Release

Di Medan, GAMKI Bersama Pemuda Negarawan Lintas Agama Deklarasikan Tekad Jaga NKRI

MEDAN – Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) bersama dengan pemuda lintas agama lain mendeklarasikan tekad ‘Pemuda Negarawan’. Ada lima...

July 31, 2022
Beri Kuliah Umum di Unes-AAI Padang, Billy dan Sahat Dorong Mahasiswa Jadi Inovator Mandiri
Press Release

Beri Kuliah Umum di Unes-AAI Padang, Billy dan Sahat Dorong Mahasiswa Jadi Inovator Mandiri

PADANG - Pemerintah siap untuk mendorong adanya pusat inovasi bagi anak-anak muda untuk dapat belajar pelatihan keterampilan, percaya diri, kepemimpinan ...

July 28, 2022
Next Post
GAMKI Minta Kepolisian Usut yang Membekingi Pemasok Senjata di Papua

GAMKI Minta Kepolisian Usut yang Membekingi Pemasok Senjata di Papua

Sikapi Pendeta Jual Senpi ke KKB Papua, GAMKI Minta Polisi Ungkap Pemasok Senjata

Sikapi Pendeta Jual Senpi ke KKB Papua, GAMKI Minta Polisi Ungkap Pemasok Senjata

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pelantikan DPD GAMKI Kalimantan Barat, Willem Wandik Tegaskan Dukung Visi Indonesia Sentris Presiden Jokowi

Pelantikan DPD GAMKI Kalimantan Barat, Willem Wandik Tegaskan Dukung Visi Indonesia Sentris Presiden Jokowi

November 20, 2021
Terus Melaju, DPC GAMKI Kabupaten Kepulauan Mentawai Lantik 2 PAC

Terus Melaju, DPC GAMKI Kabupaten Kepulauan Mentawai Lantik 2 PAC

July 12, 2022
Selamat Tahun Baru Imlek 2573

Selamat Tahun Baru Imlek 2573

February 1, 2022
Pemerintah Diminta Antisipasi Propaganda Radikalisme di Kalangan Generasi Muda

Pemerintah Diminta Antisipasi Propaganda Radikalisme di Kalangan Generasi Muda

April 30, 2021

Categories

  • Dukacita
  • Hari Besar
  • Konsolidasi Organisasi
  • Opini
  • Press Release
  • Sosok
  • Uncategorized

Instagram

Disclaimer

Website resmi dari Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI). Seluruh isi (tulisan, foto, video) adalah milik GAMKI.

  • Kontak Kami
  • Press Release
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Organisasi
    • Visi Misi
    • Majelis Pertimbangan Organisasi
    • Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
    • DPD dan DPC
    • Program Kerja
    • AD/ART
  • Kegiatan
    • Press Release
    • Galeri
  • Kontak Kami