JAKARTA – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPP GAMKI) yang juga anggota Komisi V DPR RI Willem Wandik mengajak masyarakat Indonesia untuk berdoa bersama atas terjadi bencana letusan Gunung Semeru. Ia pun juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersinergi membantu korban bencana letusan Semeru dan umumnya di Indonesia jika terjadi bencana.
“Dari tanah Papua, saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk berdoa bersama terhadap korban letusan gunung Semeru. Semoga tidak banyak korban jiwa atas musibah tersebut,” jelas Willem.
Berdasarkan laporan kebencanaan geologi terkait Gunung Semeru erupsi, dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Sabtu (4/12/2021) lalu, sebelum terjadinya erupsi tersebut, sudah dinyatakan bahwa Gunung Semeru memang termasuk gunung api dengan level Waspada.
Dari hasil analisis visual sebelumnya, asap kawah tidak teramati saat Gunung Semeru meletus. Serta, terjadi guguran lava dengan jarak luncur 500-800 meter, dengan pusat guguran 500 meter di bawah kawah.
Sedangkan, dari analisis kegempaannya diketahui bahwa telah terjadi gempa vulkanik yang berkaitan dengan letusan, guguran dan hembusan asap kawah sebanyak 54 kali gempa letusan atau erupsi, 4 kali gempa guguran, dan 18 kali gempa hembusan.