Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia diharapkan dapat menjadi pewarta dan pelaku kasih serta menjadi lilin yang bersinar serta menjadi garam yang mampu memberikan banyak makna bagi bangsa. Untuk itu, angkatan muda Kristen Indonesia harus bergandeng tangan bersama dengan semua komponen bangsa lainnya guna membangun Indonesia yang kita cintai.
Pesan itu disampaikan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat menjadi pembicara kunci pada Konsolidasi Nasional dan Refleksi Akhir Tahun 2021 Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPP GAMKI) bertema ‘Peran dan Inovasi Generasi Muda dalam Percepatan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional’, Kamis, 16 Desember 2021.
“Keberhasilan Indonesia mengendalikan pandemi Covid-19 menunjukkan bahwa bangsa ini bisa mengatasi tantangan yang kompleks selama kita kompak. Perjalanan pandemi juga menunjukkan bagaimana produk dan inovasi dari dalam negeri dapat bersaing dengan luar negeri,” kata Luhut.
Luhut menambahkan, kebangkitan ekonomi juga didorong oleh upaya transformasi ekonomi, beralih dan bergantung pada komoditas menuju ke industri bernilai tambah. Berbagai kemajuan program hilirisasi sumber daya alam akan memperkuat struktur perekonomian Indonesia lebih tahan menghadapi tantangan ekonomi global dan lebih merata.
“Belajar dari pengalaman pandemi, saya mengharapkan agar Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia menjadi agen perubahan dan juga menjadi teladan, innovator, pelopor, motivator, dan dinamisator bagi sesama anak bangsa. Sehingga pada gilirannya mampu menjadi pengungkit menuju kemajuan negara Indonesia yang bermartabat,” tegasnya.
Pascapandemi, Luhut melanjutkan, Indonesia menghadapi tantangan yang besar untuk mewujudkan Visi 2045, yakni menjadi negara berpendapatan tinggi.
“Namun, dengan pengalaman menghadapi varian Delta, membuat saya yakin Indonesia bisa mengatasi berbagai rintangan ke depan dan mampu keluar dari pandemi ini sebagai bangsa dan negara yang lebih kuat,” ungkapnya.
Wakil Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) ini menekankan, melandainya gelombang pandemi Covid-19 di Indonesia setelah penerapan PPKM yang terbukti mampu mengendalikan penyebaran virus secara signifikan, juga karena buah sinergitas pemerintah dengan masyarakat.
“Misalnya melalui ketaatan penerapan protokol kesehatan serta kesediaan masyarakat untuk menerima vaksinasi demi meningkatkan herd immunity,” terangnya.
Luhut menggarisbawahi, peranan kaum muda dalam mengedukasi masyarakat secara kreatif juga sengat menentukan. Di sisi lain, dukungan penuh dari berbagai lembaga dengan menyediakan data serta alat pendukung penanganan Covid juga tidak boleh diabaikan.
“Sinergitas yang baik membuat pemulihan ekonomi Indonesia dalam tren positif. Indikasinya ditunjukkan melalui tingkat inflasi yang rendah serta defisit neraca berjalan yang mencatat surplus pada kuartal ketiga 2021,” urainya.
Menanggapi paparan Luhut tersebut, Ketua Umum DPP GAMKI Willem Wandik menyatakan GAMKI siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam menjalankan pembangunan secara berkelanjutan.
“Kami akan memaksimalkan para kader GAMKI di berbagai daerah guna mendukung kebijakan pemerintah,” katanya.
Namun, Willem yang juga anggota Komisi V DPR RI meminta agar setiap kebijakan pemerintah lebih pro-rakyat dan tak hanya menguntungkan kelompok masyarakat tertentu. GAMKI juga meminta agar janji Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja ke Sumba Tengah Februari 2021 lalu, yang menetapkan Sumba Tengah sebagai lumbung pangan Nasional, perlu didorong percepatan pembangunan infrastruktur penunjang. Dengan merealisasikan pembangunan infrastruktur penunjang sesuai janji itu, juga akan bertujuan menurunkan 36 persen angka kemiskinan di Sumba Tengah, termasuk 25 persen kemiskinan ekstrem yang terjadi di Kabupaten Sumba Tengah.
Acara diakhiri dengan penyampaian aspirasi dari beberapa Dewan Pimpinan Daerah (DPD GAMKI). Masalah yang diangkat di antarnya konflik lahan yang terjadi di Maluku, pemberdayaan UMKM, serta kurangnya Guru Agama Kristen di sekolah negeri.
Sekretaris Umum DPP GAMKI Sahat Martin P. Sinurat memastikan setiap aspirasi akan dicatat dan disampaikan kepada pemerintah.