BANDUNG, gamki.or.id – Ketua dan Sekretaris terpilih Dewan Perwakilan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPD GAMKI) Jawa Barat, Andreas Simanjuntak dan Steven Pratama, melaksanakan audiensi sekaligus silaturahmi dengan Sinode Gereja Kristen Pasundan (GKP) di kantor pusat GKP, Senin, 1 April 2024.
Pertemuan dihadiri langsung oleh Pdt. Magyolin Carolina Tuasuun dan Pdt. T. Adama Antonius Sihite selaku Ketua Umum dan Sekretaris Umum Sinode GKP.
Agenda tersebut bertujuan untuk memperkenalkan GAMKI di Jawa Barat setelah vakum kurang lebih 10 tahun, dan juga pemaparan pokok pokok pikiran hasil dari Konferda GAMKI Jawa Barat dengan maksud untuk mensinkronkan program kerja ke depan agar dapat bermitra dan berkolaborasi dengan Sinode GKP.
Selain itu, DPD GAMKI Jawa Barat juga mengajak Sinode GKP untuk ikut serta berkarya di GAMKI Jawa Barat dengan mengundang untuk berperan aktif pada struktur DPD GAMKI Jawa Barat yang sedang dalam proses rekrutmen (kerja formatur).
Andreas mengakui organisasi-organisasi pemuda Kristen, khususnya di Jawa Barat perlu pembenahan. Ia pun ingin GAMKI lebih berperan mengembalikan semangat pemuda Kristen untuk kembali mengambil perannya dalam setiap sektor Lembaga Keumatan Kristiani.
“Komitmen saya dalam berorganisasi, kita tidak hanya mempunyai visi yang jelas, namun setiap rekan-rekan GAMKI harus mengetahui dan memahaminya, sehingga teman-teman semua mempunyai kepastian bahwa kerja-kerja organisasi beberapa tahun ke depan tetap eksis,” kata Andreas.
Andreas juga mengurai persoalan yang saat ini dihadapi organisasi. Yakni meningkatkan motivasi dan memperoleh komitmen setiap anggota untuk memberikan kontribusi yang optimal dalam pencapaian sasaran organisasi.
Andreas Simanjuntak mendapat dukungan mayorias DPC GAMKI kabupaten/kota dalam Konferensi Daerah GAMKI Jawa Barat Tahun 2024 pada 23 Maret lalu.
Dengan dukungan tersebut, Andreas Simanjuntak akan memimpin DPD GAMKI Jabar untuk periode 2024-2027 atau selama tiga tahun ke depan.
Andreas mengakui organisasi-organisasi pemuda Kristen, khususnya di Jawa Barat perlu pembenahan. Ia pun ingin GAMKI lebih berperan mengembalikan semangat pemuda Kristen untuk kembali mengambil perannya dalam setiap sektor Lembaga Keumatan Kristiani.
“Komitmen saya dalam berorganisasi, kita tidak hanya mempunyai visi yang jelas, namun setiap rekan-rekan GAMKI harus mengetahui dan memahaminya, sehingga teman-teman semua mempunyai kepastian bahwa kerja-kerja organisasi beberapa tahun ke depan tetap eksis,” pungkas Andreas.