Pengurus Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Cabang Kabupaten Simalungun mengunjungi tujuh keluarga korban kebakaran di Lingkungan XI Kelurahan Pematang Raya, Kecamatan Raya, Jumat, 10 Maret 2023.
Ketua DPC GAMKI Simalungun Andar Abdi Saragih bersama beberapa pengurus secara langsung menyerahkan bantuan berupa kan tujuh paket sembako kepada masing-masing keluarga.
Kepada keluarga korban musibah kebakaran, Andar menyampaikan, GAMKI Simalungun turut merasakan rasa kehilangan dan berduka atas musibah kebakaran yang menimpa tujuh keluarga di Mangadei, Kelurahan Pematang Raya.
“GAMKI Simalungun turut merasakan apa yang dirasakan Bapak Ibu semua. Kejadian ini sulit diterima, tapi kami yakin dengan doa dan harapan, ke depan akan ada masa dan hal baik. Kami turut mendoakan, agar bapak dan ibu segera pulih semangatnya,” kata Andar Abdi Saragih.
Dijelaskan Andar Saragih, GAMKI Simalungun secara rutin mengadakan kegiatan sosial untuk membantu sebagian masyarakat kurang mampu. Jadwalnya pada bulan Maret ini akan dilaksanakan bakti sosial di salah satu Nagori di Kecamatan Raya, sehingga paket bantuan yang telah disediakan sebelumnya langsung dapat dialihkan sebagian untuk musibah korban kebakaran.
“Bantuan ini tidak seberapa, namun ini adalah wujud cinta kasih kami, wujud kepedulian kami atas musibah ini. Kami berharap seluruh keluarga yang tertimpa musibah ini dapat segera pulih,” kata Andar Saragih.
Sementara itu, Ricardo Sinaga, mewakili keluarga korban menyampaikan terimakasih atas kehadiran Pengurus GAMKI Simalungun serta berharap seluruh korban dapat segera pulih dari kondisi ini.
“Terimakasih kepada pengurus GAMKI Simalungun. Semoga keluarga ini segera pulih dari kondisi ini. Doakan kami dan kami juga berharap GAMKI Simalungun tetap sukses dalam pekerjaan sehari-hari dan program sosialnya juga berjalan dengan baik,” kata Ricardo Sinaga.
Camat Raya Septiaman Purba didamping Lurah Pematang Raya Sarwedi Purba menyampaikan, pasca kebakaran yang menghanguskan tujuh rumah, Pemkab Simalungun bekerjasama dengan Kelurahan dan warga membuka dapur umum dan posko penggalangan bantuan.
“Saat ini untuk lokasi tidur para korban, ditempatkan di rumah warga yang merupakan tetangga para korban,” kata Sarwedi.