Deprecated: The $control_id argument is deprecated since version 3.5.0! in /home/u8139215/public_html/wp-content/plugins/elementor/modules/dev-tools/deprecation.php on line 304
GAMKI
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Organisasi
    • Visi Misi
    • Majelis Pertimbangan Organisasi
    • Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
    • DPD dan DPC
    • Program Kerja
    • AD/ART
  • Kegiatan
    • Press Release
    • Galeri
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
GAMKI
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Organisasi
    • Visi Misi
    • Majelis Pertimbangan Organisasi
    • Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
    • DPD dan DPC
    • Program Kerja
    • AD/ART
  • Kegiatan
    • Press Release
    • Galeri
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
GAMKI
No Result
View All Result
Home Press Release

PBNU: Peraturan Bersama Menteri Tentang Rumah Ibadah Tidak Untuk Mempersulit Pembangunan Rumah Ibadah

December 16, 2020
in Press Release
PBNU: Peraturan Bersama Menteri Tentang Rumah Ibadah Tidak Untuk Mempersulit Pembangunan Rumah Ibadah

Pancasila adalah kepribadian dan identitas bangsa yang tidak boleh dilupakan, apalagi dihilangkan. Pancasila mempersatukan semua suku, golongan, dan ras. Pernyataan ini disampaikan M. Imdadun Rahmat, Wasekjend PBNU dalam study meeting Rakernas GAMKI di Hotel Garden Palace Surabaya pada hari Jumat (31/1).

“Pemaknaan rekonstruksi sejarah Pancasila adalah spirit dan konteks dalam peristiwa sejarah lahirnya Pancasila. Pancasila bukan nilai semata, Pancasila merupakan titik tengah yang menyatukan dan memberikan jaminan kesetaraan dan keadilan bagi seluruh warga negara Indonesia,” ujar Imdadun dalam study meeting bertemakan ‘Merekonstruksi NKRI Yang Sudah Final Sebagai Negara Pancasila Dalam Kontestasi Peradaban Dunia Menyongsong Satu Abad Indonesia Merdeka’.

Menurutnya, para pendiri bangsa berhasil melakukan dialektika dan negosiasi untuk mencapai kesepakatan yang mampu diterima oleh setiap kelompok. Penerimaan akan Pancasila merupakan perjalanan dan perenungan spiritual.

“Nahdlatul Ulama sangat menjunjung tinggi nilai kesetaraan dan non diskriminatif. Membela negara adalah kewajiban personal dan juga kewajiban komunal,” sambungnya.

Maka dari itu, menurut mantan Komisioner Komnas HAM ini, warga Indonesia harus berlomba-lomba memberikan izin pembangunan rumah ibadah dan terus menjaga kedamaian. Hal ini menjadi bukti kesetiaan warga negara dalam merawat kemajemukan Indonesia.

Selama menjabat sebagai Komisioner Komnas HAM, Imdadun mengatakan bahwa persoalan pendirian rumah ibadah menjadi zona merah yang paling banyak diadukan.

Lanjut Imdadun, di Aceh Singkil terdapat 24 izin gereja yang terus ditarik ulur, di Jawa Barat sebanyak 17 gereja yang tidak diberikan izin, dan banyak di tempat lainnya. Hal yang juga sangat memprihatinkan adalah kondisi gereja HKBP Filadelfia dan GKI Yasmin yang hingga saat ini belum tuntas penyelesaiannya.

“Pemerintah seharusnya tidak menggunakan dalil Putusan Bersama Menteri (PBM) untuk mempersulit pembangunan rumah ibadah. Spirit PBM dari pasal ke pasal adalah spirit memfasilitasi, bukan untuk melarang,” tegasnya.

Imdadun menyayangkan aksi-aksi intoleran yang terjadi belakangan ini, yang terkesan menjadi aksi balas-balasan di antara kelompok masyarakat.

“Seharusnya kita saling berbalasan melakukan perbuatan baik, mengizinkan pembangunan rumah ibadah dari pemeluk agama lainnya. Umat Muslim mengizinkan pembangunan rumah ibadah agama lainnya di daerahnya, begitu juga sebaliknya, umat Kristen, Hindu, dan lainnya mengizinkan pembangunan rumah ibadah umat Islam di daerah mereka. Dengan ini kita dapat melanjutkan apa yang dilakukan para pendiri bangsa kita,” pungkasnya.

Sebelumnya, Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Iman Hasiholan Togi Sirait menyampaikan sejarah berdirinya BPIP sebagai lembaga yang membantu Presiden dalam Pembinaan Ideologi Pancasila.

“Pelaksanaan Pancasila merupakan tanggungjawab seluruh warga negara Indonesia. Sebagaimana semangat para pendiri bangsa ini sewaktu memperjuangkan kemerdekaan Indonesia berdasarkan Pancasila,” ujar Togi.

Menurutnya, nilai-nilai Pancasila harus dapat diterjemahkan dengan bahasa kekinian sehingga dapat dipahami oleh generasi muda.

“GAMKI dalam Rakernas ini diharapkan dapat merumuskan bagaimana mengambil peran untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari generasi muda,” pungkasnya.

Pdt. Jacky Manuputty, Sekretaris Umum MPH PGI mengatakan, ada degradasi nilai dan moral yang seolah hari ini kita dalam situasi tanpa ideologi dan kehilangan atmosfer tentang Pancasila.

“Pancasila pada hari ini dirayakan dalam kata-kata namun tidak dihayati dalam tindakan. Karena itu seluruh warga harus mengarusutamakan Pancasila dalam perilaku berbangsa dan bernegara,” ujar Jacky.

Namun, menurutnya, pengarustamaan Pancasila bukan dengan indoktrinasi, melainkan dengan menggunakan pendekatan-pendekatan yang khas dan sesuai dengan zaman saat ini.

“Salah satu contoh pendekatannya adalah dengan pendekatan seni, komunitas, budaya, dan lainnya. Kita harus membuat platform yang sesuai dengan realitas sekarang karena Indonesia saat ini telah banyak kehilangan karakter negarawan,” kata Jacky.

Jacky mengajak GAMKI untuk menciptakan ekstraordinari. Rekonstruksi yang dilakukan berupa rekonstruksi ekonomi, pendidikan, sosial, budaya dan lainnya harus berdasarkan Pancasila.

“Goal besar kita ke depan adalah mengembalikan pilihan bebas manusia tanpa intervensi dan rekayasa teknologi. GAMKI perlu mendorong penguatan kapasitas kader-kadernya. GAMKI perlu menjadi motor dan membangun pusat drafting policy untuk mengawal dan mengkaji persoalan yang sedang terjadi sekarang ini,” tegasnya.

Sementara itu, Aminuddin Ma’ruf selaku Staf Khusus Presiden mengatakan bahwa beberapa tahun ke depan masyarakat desa akan hijrah ke kota. Kondisi ini disebabkan dua hal yaitu, sebuah desa yang telah berubah menjadi kota dan keinginan generasi muda untuk berpindah ke kota.

“Diperkirakan, hingga tahun 2045 penduduk produktif Indonesia mencapai 69% (183,36 juta jiwa). Sementara banyak yang hijrah ke kota dan akan meningkatkan kemiskinan karena persaingan yang ketat. Maka yang terjadi adalah, sumber daya alam yang ada di desa akan terabaikan tanpa terkelola dengan baik,” ujar Aminuddin.

Menurut mantan Ketua Umum PB PMII ini, kondisi di atas akan menjadi tugas besar bagi anak muda, khususnya aktivis tentang bagaimana mengembangkan potensi ekonomi desa dan menurunkan angka urbanisasi.

Di akhir pemaparannya, Aminuddin juga menyampaikan harapannya yaitu adanya afirmasi negara untuk para pemuda dan aktivis yang selama ini berjuang demi keutuhan NKRI secara sukarela.

“Para aktivis ini perlu diapresiasi melalui program penguatan kapasitas dalam bentuk beasiswa prioritas, salah satunya melalui beasiswa LPDP. Selain itu juga berupa penguatan peluang ekonomi bagi aktivis, santri, ataupun pemuda di desa,” pungkasnya yang disambut dengan tepuk tangan sepakat oleh para peserta.

Sebagai pemateri terakhir, Pdt. Daniel Tumbel (Ketua BPH PGPI), menyatakan bahwa untuk menjaga NKRI berdasarkan Pancasila dibutuhkan sumber daya manusia yang memiliki mental dan spritual yang baik. Indonesia jangan sampai dijajah oleh orang-orang yang memiliki mental spiritual yang buruk.

“Apabila mental yang merekonstruksi telah terdegradasi, maka hasilnya juga akan salah. Maka dari itu kita harus terus menjaga mental spiritual yang kaya akan kemajemukan dan perdamaian dibangsa ini. Tidak ada perbedaan kelas atau tingkatan, semua sama dan sejajar. Inilah kekuatan Pancasila,” tutupnya.

Kegiatan Rakernas GAMKI dihadiri oleh kurang lebih 250 peserta yang berasal dari berbagai daerah. Pembukaan Rakernas secara resmi akan dilaksanakan pada Jumat malam, 31 Januari 2020 dengan dibuka langsung oleh Bapak Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga RI. Selain itu hadir juga Wakil Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Taher Ibrahim Abdallah Hamad yang akan menyapa para peserta dan memberikan pesan damai.

ShareTweetPin

Related Posts

Temui Kapolres Sidoarjo, DPC GAMKI Dapatkan Dukungan Gelar Konpercab
Press Release

Temui Kapolres Sidoarjo, DPC GAMKI Dapatkan Dukungan Gelar Konpercab

SIDOARJO – Pesan menarik terungkap dalam audiensi Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPC GAMKI) Kabupaten Sidoarjo Kapolresta...

January 30, 2023
Audensi dengan Pimpinan DPRD, Pantia Kongres GAMKI: Harus Sukses, Ini Soal Harga Diri Maluku
Press Release

Audensi dengan Pimpinan DPRD, Pantia Kongres GAMKI: Harus Sukses, Ini Soal Harga Diri Maluku

AMBON – Langkah maju menyongsong Kongres Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) di Provinsi Maluku terus terjadi. Pengurus Dewan Pimpinan...

January 30, 2023
Maret Nanti, Ambon Dipastikan Jadi Tuan Rumah Kongres XII GAMKI
Press Release

Maret Nanti, Ambon Dipastikan Jadi Tuan Rumah Kongres XII GAMKI

AMBON - Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) memastikan  menggelar Kongres XII di Kota Ambon pada 19-23 Maret 2023. Ketua...

January 25, 2023
Natal Bersama Pemuda Balikpapan: Kompak dan Solidkan Anak Muda Lintas Gereja
Press Release

Natal Bersama Pemuda Balikpapan: Kompak dan Solidkan Anak Muda Lintas Gereja

BALIKPAPAN - Suasana sukacita Natal hangat terasa di kalangan pemuda-pemudi umat Kristen dan Katolik di Balikpapan, Kalimantan Timur. Ribuan pemuda-pemudi...

January 23, 2023
Next Post
Staf Khusus Milenial Presiden: Anak Muda Gereja Harus Mengubah Mindset dan Tingkatkan Skill

Staf Khusus Milenial Presiden: Anak Muda Gereja Harus Mengubah Mindset dan Tingkatkan Skill

Hadiri Konferensi Pers Kedubes Palestina, GAMKI Dukung Solusi Dua Negara

Hadiri Konferensi Pers Kedubes Palestina, GAMKI Dukung Solusi Dua Negara

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Bamsoet: Tantangan Semakin Berat, Pemuda Jangan Seperti Robot

Bamsoet: Tantangan Semakin Berat, Pemuda Jangan Seperti Robot

December 16, 2020
Hasil Konfercab Bersama: Sawato Gulo Pimpin GAMKI Nias Barat 2022-2025

Hasil Konfercab Bersama: Sawato Gulo Pimpin GAMKI Nias Barat 2022-2025

September 19, 2022
Terpilih Kembali sebagai Ketua DPC Nias, Junius Ndraha: GAMKI Bukan Organisasi Politik, Tapi Jalan Pelayanan kepada Masyarakat

Terpilih Kembali sebagai Ketua DPC Nias, Junius Ndraha: GAMKI Bukan Organisasi Politik, Tapi Jalan Pelayanan kepada Masyarakat

September 19, 2022
Turnamen Voli Lintas Agama, Cara GAMKI Sumba Tengah Jalin Kebersamaan

Turnamen Voli Lintas Agama, Cara GAMKI Sumba Tengah Jalin Kebersamaan

September 18, 2022

Categories

  • Dukacita
  • Hari Besar
  • Konsolidasi Organisasi
  • Opini
  • Press Release
  • Sosok
  • Uncategorized

Instagram

Disclaimer

Website resmi dari Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI). Seluruh isi (tulisan, foto, video) adalah milik GAMKI.

  • Kontak Kami
  • Press Release
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Organisasi
    • Visi Misi
    • Majelis Pertimbangan Organisasi
    • Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
    • DPD dan DPC
    • Program Kerja
    • AD/ART
  • Kegiatan
    • Press Release
    • Galeri
  • Kontak Kami