SURABAYA – Seluruh kader dan pengurus Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) dari pusat sampai daerah harus terus ikut serta berperan aktif memberikan sumbagan ide, pemikiran, gagasan dan tindakan nyata untuk mendukung program-program pembangunan khususnya di daerah Jawa Timur.
Pesan itu disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat pengurus Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Willem Wandik saat membuka Konperensi Daerah (Konperda) XI GAMKI Jawa Timur sekaligus Studi Meeting yang digelar di Hotel Sahid, Surabaya, 23-24 Juli 2022.
“Dengan berkontribusi pada program pembangunan, kehadiran DPD GAMKI Jawa Timur dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Misanya pada sektor pariwisata dan industri kreatif,” ungkapnya.
Dalam forum yang dihadiri anggota Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia Soekarwo dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak Elistianto, Willem menekankan, Provinsi Jawa Timur memiliki destinasi wisata yang sangat terkenal seperti Wisata Gunung Bromo, Kawah Ijen, Taman Nasional Baluran, dan masih banyak lagi destinasi wisata lainnya.
“Sebagai agen pembaharuan, GAMKI harus dapat memberikan solusi atas permasalahan-permasalah yang terjadi, memberikan edukasi serta pembelajaran akan tantangan-tangan di masa kini dan akan datang dengan pemamanfaatan keterbukaan informasi dan perkembangan teknologi,” kata anggota Komisi V DPR RI ini.
Willem Wandik menguraikan, setidaknya ada tiga pilar utama yang GAMKI dapat tawarkan kepada pemeritah daerah serta masyarakat pelaku bisnis pariwisata dan ekonomi kreatif untuk pemuliahan sektor pariwisata di Jawa Timur agar lebih cepat terakselerasi di tengah situasi covid 19 saat ini yaitu inovasi, adaptasi dan kolaborasi.
Sebagai bangsa yang besar sudah seharusnya kita berkolaborasi, jangan asyik berkompetisi, jangan lupa berinovasi dengan memanfaatkan teknologi digital dan beradaptasi di tengah pandemi dengan mengedepankan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.
“Misalnya, dengan menerapkan perubahan model bisnis dari yang traditional tourism management menjadi digital tourism management akan menjadikan industri pariwisata dan ekonomi kreatif lebih maju, berdaya saing, berkelanjutan, dan mendukung kearifan lokal,” urai legislator asal Papua ini.
Pria yang menamatkan pendidikan tingginya di Surabaya ini menekankan, GAMKI akan semakin dicintai dan diberikan atensi khusus oleh masyarakat umum jika mampu memberikan pelayanan ke umatan yang tidak terbatas pada persoalan peribadatan semata namun dapat memberi pelayanan yang berdampak lebih luas bagi permasalah sosial ekonomi dan pendidikan, sehingga kehadiran gereja benar-benar dapat dirasakan dan semakin di cintai oleh masyarakat luas.
“Oleh karena itu, kami mengajak kepada seluruh pengrus GAMKI agar secara aktif dan konsisten ikut serta memberikan sumbangsihnya di tengah-tengah kehidupan masyarakat,” kata Willem.
Ia menambahkan, sebagai organisasi Kristen, GAMKI hendaknya mendorong gereja-gereja menjadi episentrum pergerakan dan persatuan nasional dengan cara ikut serta dan berperan aktif dalam pelayanan warga gereja agar memperkokoh semagat persatuan dan kesatuan.
Dengan cara demikian secara perlahan para pengurus GAMKI di setiap tingakatan baik level nasional sampai ke daerah bisa menjadi “role model” bagi moral public, menjadi pelopor dan pemersatu bangsa yang sama-sama kita cintai ini dengan semangat Pancasila menuju bangsa yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia..
Tak lupa, Ketua Umum DPP GAMKI mengingatkan kepada seluruh pengurus agar tetap berkomitmen mendukung pemerintah untuk senantiasa merawat kebhinekaan yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
“Kebebasan beragama dan beribadah sesuai dengan keyakinannya masing-masing masih menjadi salah satu tugas penting yang harus senantiasa kita kawal bersama. Jangan ada lagi oknum-oknum yang mengatasnamakan apapun melarang warga negara beribadah menyembah tuhan yang diyakininya,” terangnya.
Willem Wandik pun menyampikan pesan kepada seluruh pengurus GAMKI untuk menjaga berkomitmen organisasi ini dalam perlindungan terhadap demokrasi, kebebasan berpendapat, dan ikut serta mendukung penyelesaian konflik-konfilik vertikal dan horizontal yang masih terjadi di daerah-daerah di Indonesia. Kasus pelanggaran HAM di Tanah Papua dengan dalih stabilitas keamanan tentu masih menjadi pekerjaan rumah bersama bagi kita sehingga ke depan kita dapat mewujudkan Tanah Papua sebagai Tanah injil yang damai dan adil.
“Negara harus hadir di tengah-tengah masyarakat dan memberikan kuasa perlindungannya agar tidak ada lg masyarat yang tertindas dengan dalih-dalih apapun.” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Ketua Umum DPP GAMKI berharap agar setiap Konperensi Daerah GAMKI dapat berjalan lancar dan sukses bagi eksistensi serta pengembangan organisasi.
“Sehingga ke depan GAMKI dapat berkontribusi bagi pembangunan Indonesia yang lebih baik dan bermartabat dihadapan rakyat Indonesia dan di hadapan Tuhan,” pungkasnya.
Sejumlah tokoh Kristen terlihat hadir dalam Pembukaan Konperda antara lain Guru Besar Universitas Airlangga, Prof. Hotman Siahaan, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim Himawan Estu Bagijo, anggota DPRD Jawa Timur Yordan Batara Goa, Ketua PGPI-P Pdt Rudolf Polimpong, Ketua PGPI Pdt. Charles Simamora, Wasekum PGI Pdt. Samuel, Pdt. Helbert Onja, Pdt. Sunardi, dan Ketua Bawaslu Pacitan, Stevanus Berty.
Dari DPP GAMKI hadir Ketua Umum DPP GAMKI Willem Wandik, Wakil Ketua Umum Sherly Wattimena, Wakil Sekretaris Umum Alex Ramandey, Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Alan Christian Singkali, Ketua DPD GAMKI Prov. Jatim Masa Bakti 2018-2021, Plt. Sekretaris DPD GAMKI Prov. Jatim Masa Bakti 2018-2021, Pengurus DPD GAMKI Prov. Jatim Masa Bakti 2018-2021, serta 26 DPC GAMKI Kab/ Kota di Provinsi Jawa Timur.