TANA TORAJA – Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPP GAMKI) didampingi DPC GAMKI Tana Toraja dan DPC GAMKI Toraja Utara bertemu dengan Ketua Umum Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja, Pendeta Dr. Alfred Yohanes Rantedatu Anggui, Ketua V BPS Gereja Toraja Pendeta Yusuf Paliling, S.Th, Sekretaris Umum PP Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) dan Sekretaris Persekutuan Kaum Bapak Gereka Toraja Alexander Mangoting.
Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor pusat Sinode Gereja Toraja, di Rantepao, Toraja Utara ini, GAMKI dan Sinode Gereja Toraja membahas beberapa persoalan gereja dan kebangsaan, antara lain terkait sertifikasi tanah rumah ibadah, peningkatan SDM pemuda Gereja, dan lainya.
“Kami berterima kasih atas sambutan baik Ketua Umum Sinode Gereja Toraja pada DPP GAMKI sebagai lanjutan kehadiran Ketua Umum DPP GAMKI Willem Wandik dalam kegiatan Pertemuan Raya (Praya) ke- XI Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) bulan Juli silam,” kata Sekum DPP GAMKI Sahat MP Sinurat.
Sahat menambahkan, sebagai tindak lanjut pertemuan ini, Sinode Gereja Toraja dan GAMKI sepakat untuk bekerjasama dalam peningkatan SDM pemuda Gereja dan pendampingan sertifikasi tanah rumah ibadah, serta sebagai pilot project, melakukan kerjasama pembentukan Brisena (Barisan Serba Guna) di provinsi Sulawesi Selatan.
Pada kesempatan ini, Sahat didampingi Wasekum DPP GAMKI Yanuserius Zega dan Yosroha Sitompul, dua Ketua DPP GAMKI Alan Ch. Singkali dan Pdt. Sufriadi, Sekretaris DPD GAMKI Kaltim Daniel Abadi Sihotang, Ketua DPC GAMKI Tana Toraja Natalianus Paembe Sarulallo dan Ketua DPC GAMKI Toraja Utar Albert Tappo.